Banjir Rob di Pelabuhan Tanjung Emas dan Komplek Industri Lamicitra Kota Semarang Berdampak Besar: PT Fuji Metec Tutup Pabrik, 500 Karyawan Mengalami Pemutusan Hubungan Kerja. -->

Header Menu


Banjir Rob di Pelabuhan Tanjung Emas dan Komplek Industri Lamicitra Kota Semarang Berdampak Besar: PT Fuji Metec Tutup Pabrik, 500 Karyawan Mengalami Pemutusan Hubungan Kerja.

Admin Global
Tuesday, 2 May 2023

Semarang, WARTAREPUBLIK.com - Banjir rob yang melanda kawasan Pelabuhan Tanjung Emas dan komplek industri Lamicitra di Kota Semarang pada tahun lalu telah menyebabkan dampak yang cukup signifikan. Salah satu perusahaan yang terdampak adalah PT Fuji Metec, yang pada bulan Maret 2023 memutuskan untuk menutup operasional pabrik di kawasan tersebut.

Keputusan ini tentu tidak mudah bagi perusahaan dan juga para karyawan yang terdampak. Menurut Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Semarang, Sutrisno, sekitar 500 karyawan di PT Fuji Metec harus mengalami pemutusan hubungan kerja (PHK) akibat penutupan ini. Hal ini tentu saja menjadi suatu kekhawatiran bagi masyarakat dan pemerintah setempat.

Banjir rob merupakan fenomena banjir yang disebabkan oleh naiknya permukaan air laut yang menyebabkan air laut masuk ke daratan, terutama pada kawasan pesisir. Hal ini menjadi semakin parah karena semakin banyaknya pembangunan di kawasan pesisir dan kurangnya perhatian pada penanganan dampak perubahan iklim.

Dampak banjir rob bukan hanya merugikan masyarakat dan perusahaan yang terdampak, tetapi juga dapat berdampak pada perekonomian dan keberlangsungan lingkungan hidup. Oleh karena itu, perlu adanya tindakan preventif dan adaptif yang dilakukan oleh pemerintah dan masyarakat setempat.

Tindakan preventif yang dapat dilakukan antara lain adalah mengurangi emisi gas rumah kaca yang menyebabkan perubahan iklim, mengurangi kerusakan hutan dan kawasan aliran sungai, serta melakukan penataan kawasan pesisir yang baik. Sementara itu, tindakan adaptif seperti pembangunan infrastruktur yang tahan bencana dan pengembangan teknologi yang dapat membantu mitigasi dampak banjir rob juga perlu dilakukan.

Semoga kejadian ini dapat menjadi peringatan bagi kita semua untuk lebih peduli dan bertanggung jawab terhadap lingkungan hidup dan mengambil tindakan yang tepat dalam menghadapi perubahan iklim. (FM.G*/)