Sekadau, WartaRepublik.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sekadau menggelar Simulasi Pemungutan dan Penghitungan Suara Pemilu Tahun 2024 di Terminal Lawang Kuari Sekadau pada Senin, 29 Januari 2024, pukul 08.00 WIB. Kegiatan ini dilakukan untuk memastikan kesiapan dan kelancaran proses Pemilu yang akan digelar pada 14 Februari 2024 mendatang.
Dalam sambutannya, Ketua KPU Sekadau, Fransiskus Khoman, S.Pd, menyatakan bahwa simulasi ini merupakan bagian dari persiapan menyeluruh yang dilakukan oleh KPU. Dia mengimbau masyarakat untuk aktif datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada hari pemilihan, serta menekankan bahwa KPU Sekadau telah menyelesaikan persiapan logistik seperti kotak surat suara dan perlengkapan lainnya.
"Kegiatan simulasi ini merupakan bagian dari kesiapan kami, dan kepada masyarakat dihimbau agar datang ke TPS untuk memberikan hak suaranya," ujar Fransiskus Khoman.
KPU Sekadau juga telah melantik 4886 Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) dan memberikan bimbingan teknis untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) dan pemahaman dalam proses pemungutan dan penghitungan suara.
Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Sekadau, Marikun, S.Sos, menjelaskan bahwa Bawaslu telah menurunkan pengawas pemilu dari tingkat Kecamatan dan Desa untuk mengawasi seluruh proses pemungutan dan penghitungan suara yang dilakukan oleh KPU. Hal ini bertujuan agar pemungutan dan penghitungan suara pada 14 Februari 2024 dapat berjalan sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP).
"Kami bertugas untuk mengawasi setiap tahapan Pemilu, dan Bawaslu menurunkan 698 pengawas sesuai dengan jumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS). Kami juga bekerja sama dengan Polri dan TNI untuk memastikan kesuksesan tahapan Pemilu 2024," ucap Marikhun.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Kabagops Polres Sekadau, Kompol Samsul Bakri, S.H., M.H, yang menyampaikan bahwa Polres Sekadau telah melakukan berbagai kegiatan untuk mensukseskan Pemilu, termasuk operasi Mantap Brata Kapuas, simulasi pengamanan TPS, dan kegiatan kepolisian lainnya.
"Kami telah memetakan kerawanan dan menyiapkan sistem pengamanan pada 698 TPS. Polres Sekadau akan menerjunkan 337 personel, yang terdiri dari 281 personel siap digerakkan dan personel siaga di Polres, serta dibantu oleh Brimob Polda Kalbar," jelas Samsul Bakri.
Ia juga mengimbau seluruh lapisan masyarakat untuk turut serta dalam mensukseskan Pemilu dengan menjaga keamanan, kedamaian, dan martabat. Polres Sekadau menyatakan kesiapannya untuk mengamankan dan mensukseskan Pemilu 2024 dengan penuh tanggung jawab. Simulasi Pemungutan dan Penghitungan Suara Pemilu ini melibatkan berbagai tahapan untuk memastikan kesiapan dan keterlibatan semua pihak dalam proses demokrasi tersebut.