SURAKARTA, WARTAREPUBLIK --
Polresta Surakarta menyiagakan ratusan personil untuk mengamankan Debat Publik Pasangan Calon (Paslon) Walikota dan Wakil Walikota Solo yang akan berlangsung pada Kamis (31/10/2024). Langkah ini diambil untuk mencegah potensi gesekan antarpendukung jika suasana debat menjadi memanas.
Kapolresta Solo, Kombes Pol Iwan Saktiadi, menyampaikan bahwa pihaknya telah menggelar rapat koordinasi bersama Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan perwakilan tim pemenangan dari kedua paslon untuk memastikan kelancaran teknis acara.
"Kami telah membahas segala aspek teknis, termasuk pengaturan tamu yang hadir. Total ada 300 undangan, dan masing-masing paslon bisa membawa 30 pendukung yang telah diverifikasi oleh KPU," jelas Iwan Saktiadi, Rabu (30/10/2024).
Pendukung yang akan hadir telah terdaftar secara resmi dan akan dibekali ID khusus dengan barcode untuk mengontrol akses masuk ke lokasi debat, sehingga tidak ada peluang pergantian atau penambahan orang di luar kuota yang telah ditetapkan.
Sebanyak 250 personil kepolisian akan diterjunkan untuk menjaga keamanan selama debat. Personil tersebut akan dibagi ke dalam tiga zona pengamanan: Zona pertama (Ring 1) di dalam ballroom, Zona kedua (Ring 2) di area pintu masuk dan lobi The Sunan Hotel Solo, dan Zona ketiga (Ring 3) di area luar hotel untuk mengantisipasi kehadiran pendukung yang tidak memiliki akses masuk.
"Kami memperkirakan ada pendukung yang memilih untuk hadir di sekitar lokasi meski tidak dapat masuk. Kami menghimbau agar mereka tetap menjaga ketertiban dan menyaksikan debat melalui siaran langsung televisi di tempat masing-masing," kata Iwan Saktiadi.
Polisi juga siap membantu pendukung yang berencana datang dalam iring-iringan untuk memantau dan mengamankan perjalanan mereka. Jika suasana debat memanas, kepolisian akan mengambil langkah-langkah pencegahan untuk menghindari konflik.
"Debat ini bukan adu fisik, melainkan adu visi dan misi. Kami mengimbau semua pihak untuk menjaga ketertiban dengan sportif, tanpa kekerasan atau sikap yang menyinggung SARA.
Mari kita ciptakan suasana yang aman dan tertib agar debat ini berjalan lancar," pungkas Iwan Saktiadi.
(Joko Susilo)