Jakarta |
Ketua Umum (Ketum) Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Badan Anti Korupsi Nasional (BAKORNAS) Hermanto, S.Pd.K., S.H., CPS., CLS., CNS., CHL menanggapi persoalan kinerja Kepolisian Negara Republik Indonesia (POLRI) di Tahun 2024.
Dalam hal ini Hermanto juga menyebutkan sangat menyayangkan tentang kinerja POLRI sepanjang tahun 2024 yang lalai dalam kerjanya.
"Saya selaku Ketua Umum Badan Korupsi Nasional menanggapi tentang kinerja POLRI sepanjang tahun 2024 Ya seperti kita ketahui beberapa kasus viral salah tangkap dan terjadi juga tembak menembak sesama anggota polisi bahkan ada anggota polisi yang melakukan pembunuhan terhadap keluarga orang tua dan lain sebagainya", Kata Hermanto selaku Ketua BAKORNAS.
Menurut Hermanto kedepannya perlu ada sistematis aturan ketentuan yang tegas dari kepolisian baik dalam penanganan kasus maupun pelayanan masyarakat dalam pembinaan internal Polri itu sendiri dengan adanya banyaknya laporan dari masyarakat.
"Jadi menurut saya kedepannya perlu ada sistematis aturan ketentuan yang tegas tentang kepolisian baik dalam penanganan kasus dan dalam melayani masyarakat maupun dalam pembinaan internal Polri itu sendiri, seperti itu jadi mendapatkan banyaknya Laporan masyarakat yang lambat", ujarnya.
"Banyaknya aduan laporan masyarakat yang lambat dan sangat-sangat lambat ditangani. Tapi, kalau viral kalau sudah sampai kepada rekan-rekan media baru segera di tangani Tetapi bila masyarakat itu tidak ada siapa-siapanya, tidak ada pendampingnya masih banyak sekali", Tambahnya.
Saya selaku Ketua Umum Badan Anti Korupsi Nasional Bakornas menanggapi tentang kinerja Polri sepanjang tahun 2024 Ya seperti kita ketahui maksimal seperti kita ketahui beberapa kasus viral salah tangkap ya dan terjadi juga tembak menembak sesama anggota polisi bahkan ada anggota polisi yang melakukan pembunuhan terhadap keluarga orang tua dan lain sebagainya jadi menurut saya ke depannya perlu ada sistematis aturan ketentuan yang tegas tentang kepolisian baik dalam penanganan kasus dan penerima masyarakat maupun dalam pembinaan internal Polri itu sendiri seperti itu jadi mendapatkan banyak aduan banyak laporan banyaknya Laporan masyarakat yang lambat dan sangat-sangat lambat ditangani tapi kalau viral kalau sudah sampai kepada rekan-rekan media baru segera di tangannya
Tetapi bila masyarakat itu misalnya seperti masyarakat bawah tidak ada siapa-siapanya tidak ada pendampingnya masih banyak sekali yang mengadu ke pewarna laporan mereka tidak ditanggapi seperti itu ya jadi harusnya setiap laporan masyarakat sekecil ataupun perkaranya baik kan pemukulan sebagainya segera ditangani seperti itu jadi karena institusi Polri adalah pengalaman masyarakat dan sebagaimana yang dinyatakan adalah presisi ya jadi keadilan harus benar-benar ditegakan bagi masyarakat dan polisi benar-benar menjadi penegak hukum
Bukan Malah seperti yang dilakukan beberapa hukum-hukum Polri yang melakukan manipulasi hukum atau pelanggaran hukum seperti itu ya jadi Polri Harus hadir sebagai penegak hukum ya Bahkan bukan pelanggar hukum kita tahu seperti Polisi tembak suami Polisi tembak orang tua polisi bunuh orang tua seperti itu dan bahkan tidak sedikit kita mendengar berita-berita adanya oknum yang memiliki sesuatu yang disinyalir ya melanggar hukum seperti itu Jadi ini perlu ada sistem baik tetapi bukan hanya tapi dari pemerintah pusat bahkan Para dewan wakil rakyat ya dapat dari perlu tiada perubahan-perubahan hukum terkait kinerja dan pembinaan Polri itu sendiri Terima kasih salam keadilan salam masyarakat terlindungi.
#DPR RI Komisi III
#ListyoSigit
#MabesPolri
#PoldaSe Indonesia
#BakornasseIndonesia