Apartemen Pakuwon City Surabaya Terbakar, 14 Unit Mobil Pemadam Dikerahkan -->

Header Menu


Apartemen Pakuwon City Surabaya Terbakar, 14 Unit Mobil Pemadam Dikerahkan

POLTAK
Wednesday 21 February 2024

SURABAYA, WARTA REPUBLIK -- Kebakaran terjadi di Apartemen Pakuwon City Surabaya. Apartemen yang masih dalam proses pembangunan ini terbakar sekitar pukul 07.30 WIB. Kebakaran diduga karena korsleting listrik.

Kepala Bidang Pemadam DPKP Surabaya, Wasis Sutikno menyebut, kebakaran diduga karena korsleting panel listrik. Api pun merambat hingga membakar 8 lantai.

"Iya kemungkinan begitu (korsleting panel listrik). Kabel yang terbakar, kabel yang leleh," kata Wasis, Selasa (21/2/2024).

Wasis menyebut, tidak ada korban dalam kebakaran ini. Namun, ada belasan unit mobil PMK yang diterjunkan. Pantauan dilapangan ada sekitar 14 unit mobil pemadam, termasuk 3 bronto skylift.

Sementara itu, Kapolsek Mulyorejo Kompol Sugeng Riyanto menduga penyebab kebakaran kemungkinan disebabkan oleh panel listrik yang konslet," ujar Sugeng saat ditemui awak media di lokasi kebakaran.

Sebelumnya, asap hitam tampak membubung tinggi dari lantai atas salah satu gedung apartemen. Kini, api sudah padam dan tengah dilakukan pembasahan. Totalnya ada 8 lantai yang terbakar.

Asap hitam bermula muncul dari lantai 6, kemudian turun ke lantai 5. Tak berhenti di lantai 5, kebakaran kemudian merambat ke lantai atas hingga lantai 12.

Dari pantauan warta global pukul 09.52 WIB, ada belasan mobil pemadam kebakaran, termasuk 3 bronto skylift. Satu bronto skylift naik ke atas untuk melakukan pembasahan.

"Kalau sesuai keterangan dari saksi itu kebakaran jam 07.30 WIB. Terbakar mulai lantai 6 kemudian merambat ke lantai 5, 7, 8, 9, 10, 11, 12.

Sugeng juga membenarkan bahwa yang terbakar adalah apartemen Pakuwon City. Proses pembangunan apartemen di tower lain pasca kebakaran juga masih berlangsung.

Tak hanya itu, Sugeng menyebut, awal mula kebakaran diketahui oleh pekerja pembangunan apartemen. Namun, ia belum mengetahui lebih pastinya," paparnya

Sementara itu, beruntung tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. Petugas pemadam kebakaran yang hadir sekitar 14 mobil Damkar.

(Hanna)